BN16 BANGKA.COM
BN16 BANGKA – Kabupaten Bangka Barat. Di bawah terik mentari Jumat (01/08/2025), sebuah harmoni perlawanan terhadap kerusakan lingkungan tercipta.
Sinergi antara Unit Res-Intel Polsek Mentok, Unit Tipidter Polres Bangka Barat, Bhabinkamtibmas Kelurahan Sungai Daeng, dan segenap insan PDAM Mentok, bergerak menyisir nadi kehidupan warga. Aliran air yang semestinya mengalir jernih, kini tercemar oleh laku serakah.
Di belakang gema PLTD yang membisikkan denyut listrik, terhampar pemandangan pilu. Aliran air yang menjadi sumber kehidupan, terkoyak oleh mesin-mesin penambangan timah ilegal tanpa wajah.
Sebuah ironi, ketika kebutuhan akan air bersih terancam oleh segelintir tangan yang menghamba pada emas timah.
Tepat pukul 10.00 WIB, sunyi yang tadinya hanya diisi deru mesin tambang, pecah oleh kedatangan tim gabungan. Mereka datang bukan tanpa pesan, sebab sebelumnya, peringatan telah dilayangkan—sebuah seruan moral yang sayangnya diabaikan. Laksana jasad tanpa nyawa, sebuah mesin tambang ditemukan teronggok, ditinggalkan begitu saja oleh pemiliknya yang entah ke mana.
Mesin beserta perkakasnya kini telah diboyong ke markas Polres Bangka Barat, menjadi saksi bisu atas keangkuhan yang melukai alam.
Penertiban ini bukan sekadar penegakan hukum, melainkan sebuah deklarasi bahwa asa akan lingkungan yang lestari dan air yang bersih takkan dibiarkan pudar begitu saja oleh cengkeraman ketamakan. Investigasi kini terus bergulir, mencari dalang di balik layar yang mencoba merampas hak-hak dasar masyarakat.